Kamis, 11 Agustus 2016

Akibat Pukul Warga Arab, Petugas Imigrasi Dihukum


GULA77 - Kepala Imigrasi Bandar Udara Soekarno-Hatta, Tangerang, Alif Suaidi, mengatakan telah memberikan sanksi terhadap empat pegawainya yang memukuli warga Arab Saudi, Abdulaziz Mohammed, 25 tahun. "Mereka langsung di-nonjob-kan, sudah tidak ditugaskan lagi di Bandara," kata Alif, Kamis, 11 Agustus 2016.

Menurut Alif, perbuatan anak buahnya itu sudah kelewatan dan tidak sesuai dengan standar operasional prosedur pelayanan Imigrasi. Namun dia enggan menyebutkan identitas pelaku. "Emosi sesaat," ujarnya. Menurut Alif, tiga petugas Imigrasi yang selama ini bertugas di counter Imigrasi Bandara Soekarno-Hatta tersebut dipindahkan ke bagian lain.

"Dipindahkan ke bagian yang tidak berhubungan dengan Bandara," tuturnya. Alif membantah rumor yang beredar bahwa pemukulan itu dipicu tindakan korban yang merekam saat petugas Imigrasi sedang menerima uang yang diduga suap dari warga asing lain.

"Saya pastikan itu tidak benar. Masalah ini dipicu masalah komunikasi tidak nyambung karena perbedaan bahasa," ucapnya. Abdulaziz Mohammed sebelumnya babak belur setelah adu jotos dengan petugas Imigrasi Bandara Soekarno-Hatta. Pemuda ini mengalami luka robek di kening hingga darah membanjiri wajahnya.

Peristiwa pemukulan itu terjadi pada Rabu, 10 Agustus 2016, pukul 14.10. Saat itu, Abdulaziz beserta tiga rekannya masuk ke Gate C Terminal 2D setelah turun dari pesawat Saudi Airlines SV 822 rute Madinah-Cengkareng. Saat masuk ke antrean untuk stempel paspor, menurut Alif, empat pemuda Arab tersebut membuat gaduh dan tidak mau tertib.(Tempo)

Menempuh 36 Jam Perjalanan Untuk Beli Sembako
Setelah Lolos dari Maut dan Menang Lotere
Michael Ballack Nyaris Merumput di Indonesia  


Tidak ada komentar:

Posting Komentar